Wednesday, July 6, 2011

Pikiran Allah Dan Bukan Pikiran Manusia | The Mind Of God And Not The Mind Of Men

Indo:

Pembacaan Alkitab: Markus 8

Tuhan menegur Petrus dengan keras, ketika Petrus menegur-Nya tentang apa yang akan terjadi kepada-Nya selama Yesus di bumi. Tuhan menegur karena apa yang dipikirkan oleh Petrus bukanlah apa yang dari Allah tetapi dari pikiran manusia. Lalu Yesuspun mengajarkan agar setiap orang yang mau mengikuti Yesus perlu untuk memikul salibnya dan menyangkal diri. Semua hal ini berhubungan dengan teguran Yesus kepada Petrus, yakni untuk dia tidak memikirkan apa yang di pikirkan manusia, tetapi apa yang dipikirkan Allah.

Kita tahu dengan jelas bahwa standar Tuhan dan standar manusia sangatlah berbeda, tetapi salah satu alasan mengapa kita tidak memiliki kekuatan untuk tinggalkan standar kita dan mengikuti standar Tuhan adalah bahwa kita memiliki pikiran yang berbeda dengan Allah. Pikiran ini menyangkut banyak hal, termasuk persepsi orang, cara berpikir, prioritas dan sebagainya. Misalnya, saat Yesus beritahukan akan kesengsaraan dan kematian-Nya kelak, persepsi Petrus mungkin seperti ini, "Masa Yesus yang adalah Mesias mati disiksa dan dianaiaya seperti itu? Diakan Maha Kuasa." Sedangkan Yesus memiliki persepsi yang berbeda, Yesus tahu bahwa untuk menyelamatkan umat manusia, perlu adanya korban penghapus dosa yang kekal dan Dialah korban itu. Cara berpikir Petrus adalah akan hal-hal yang sementara dan berjangka waktu pendek, sedangkan Yesus melihat jauh ke depan. Prioritas Petrus mungkin adalah untuk Yesus di angkat sebagai Raja yang Agung, tetapi prioritas Yesus adalah untuk semua umat manusia selamat dahulu. Dari contoh ini kita dapat lihat perbedaan antara pikiran Allah dan manusia dan seringkali kita tentunya berpikir dengan pikiran manusia kita. Tetapi biarlah kita mulai ubah cara kita berpikir, persepsi kita dan prioritas kita.

Biarlah persepsi kita disertai dengan kebenaran Firman Tuhan. Jadi saat menghadapi suatu keadaan, kita dapat menganalisa dari sisi kebenaran Tuhan dan dapat menerapkan Firman dan janji-janji Tuhan dengan iman terhadap keadaan itu, sehingga kita tidak lagi melihatnya dari sudut pandang dunia atau manusia, tetapi dari sudut pandang Allah, yang percaya bahwa tidak ada yang mustahil bagi Allah dan bagi mereka yang percaya kepada-Nya. Biarlah cara berpikir kita mulai kita ubah untuk berjalan sesuai dengan Firman Tuhan. Bila kita lebih sering pesimis biarlah kita isi pikiran dan hati kita dengan Firman Tuhan dan iman sehingga kita hidup dan berpikir lebih beriman dan tidak menjadi kalah sebelum berperang karena cara kita berpikir. Marilah juga kita ubah prioritas kita. Tuhan meminta agar kita menyangkal diri dan memikul salib, semua ini bertuju kepada prioritas kita di dalam kehidupan kita. Karena kita masih hidup di dalam dunia ini, secara otomatis, prioritas kita adalah untuk hidup kita di dunia ini, untuk bisa memiliki banyak harta, hidup enak, bisa jalan-jalan keliling dunia, makan enak dan sebagainya. Tetapi prioritas Tuhan sangat berbeda, Tuhan berkata bahwa waktunya sudah dekat dan kita perlu untuk prioritaskan jiwa-jiwa yang terhilang dan bukan lagi diri kita sendiri. Oleh sebab itu kita perlu untuk menyangkal, menolak semua keinginan egois kita dan memikul salib yang adalah untuk penyaliban dosa-dosa dan segala keinginan daging kita agar saat kita pikul salib, kita ingat bahwa kita perlu untuk membuang segala dosa dan keinginan daging kita. Masih banyak lagi contoh akan persepsi, cara berpikir dan prioritas orang masing-masing.

Jadi, marilah ambil waktu untuk periksa kehidupan kita, periksa bagaimana persepsi kita selama ini, bagaimana cara kita berpikir dan apakah prioritas kita. Lalu biarlah kita berdoa untuk meminta pimpinan Roh Kudus untuk mengubah semua itu. Bila perlu biarlah kita juga bagikan kepada saudara seiman kita atau teman seperjalanan kita dalam iman sehingga kita bisa saling mengingatkan dan membantu dalam menjalani perubahan hidup kita ini agar semakin seperti Tuhan dan diubahkan untuk leibh berpikir seperti apa yang dipikirkan Allah dan bukan manusia.


English:

Bible Reading: Mark 8

The Lord rebukes Peter strongly when Peter rebuked Him about what will happen to Him while Jesus was still on earth. The Lord rebukes because what Peter was thinking was not the things of God but the things of men. Then Jesus also taught so that everone who wants to follow Jesus must take up their cross and deny themselves. All of these are related to the rebuke that Jesus made to Peter, that is for him not to think of the things of men but the things of God.

We know very clearly that God's standard is way higher than men's, but one of the reasons why we do not have the strength to leave our standards and follow God's standards is that we have a different mind than God. Mind covers many things including perception, way of thinking, priority and many other things. For example. when Jesus told His disciples of His sufferings and death, Peter's perception may be like this, "Why would Jesus who is the Messiah die because of persecution and tortured? He is all powerful isn't He?" While Jesus might have a different perception, Jesus knows that to sane mankind, there is a need for an eternal sin offering and He is that offering. The way Peter was thinking may be on the temporary things, a short term period kind of thinking, but Jesus thinks far ahead. Peter's priority may be to make Jesus King of Glory, but Jesus' priority is to same all mankind first. From this eample, we can see the difference between the mind of God and the mind of men and many times, we think of the things of men. But let us start to change the way we think, our perception and our priorities.

Let our perception be guided by the truth of the Word of God. So, when we face a situation, we can analyse it from the point of view of the truth of God and can apply the Word of God and His promises with faith towards that situation, so that we no longer see it from men's or the world's point of view, but from God's point of view, who believes that nothing is impossible for God and for those who believes in Him. Let our way of thinking be change to walk according to the Word of God. If we tend to be more pessimistic towards things, let us fill our minds and hearts with the Word of God and faith so that we live and think mroe with faith and not to lose even before the fight because of the way we think. Let us also change our priorities. THe Lord asks us to deny ourselves and carry our cross, all of these points towards our priorities in lfe. Because we still live in this world, automatically our priorities are for our lives in this world, to have lots of wealth, live luxuriously, able to travel around the world, eat good food and many other things. But the priorities of God is very different, the Lord says that the time is near and we need to prioritise the lose souls and no longer ourselves. Therefore, we need to deny, reject all of our egoistic desires and carry the cross which is used to crucify sins and al of our fleshly desires, so that when we carry the cross we remember that we need to throw away all of our sins and fleshly desires. There are still many examples on perception, way of thiking and priorities of individuals.

So, let us take time to check our lives, check our perception towards things, how do we think and what are our priorities. Then, let us pray to let the Holy Spirit to lead and chagne all that. If we need to, share to our brother or sister in faith or our faith buddy so that we can remind each other and help each other in our journey of life changing walk so that we may be more like the Lord and be change to think of the things of God and not the things of men.

No comments:

Post a Comment