Monday, December 12, 2011

Berikan Yang Terbaik | Giving The Best

Indo:

Pembacaan Alkitab: 1Tawarikh 23-24

Sebelum Daud mati, dia sudah mempersiapkan segalanya untuk Salomo agar ia dapat membangun rumah Tuhan dengan segala yang terbaik. Tetapi ia tidak hanya berhenti di sana saja, Daud bahkan mengatur suku Lewi dan para imam agar mereka masing-masing memiliki jabatan dan tugas masing-masing dalam mengurusi rumah Tuhan. Sebab sekarang mereka sudah tidak perlu lagi ada jabatan untuk mengangkut tabut Allah, sebab tidak lagi di dalam tenda, tetapi di dalam rumah Tuhan, maka dari itu, ia membagi-bagikan setiap suku dengan tugasnya yang ada. Dari sini kita dapat melihat bahwa Daud tidak hanya memiliki hati yang tulus dan rindu untuk menyenangkan Tuhan, tetapi ia juga ingin agar segala hal yang dilakukan oleh umat Tuhan itu rapih dan layak untuk Tuhan. Daud benar-benar tidak sembarangan untuk Tuhan, ia memberikan yang terbaik dan menyusun pembagian penjagaan rumah Tuhan dengan penuh pemikiran dan tidak sembarangan.

Bagaimana dengan kita? Apakah kita memberikan kepada Tuhan yang terbaik dan tidak sembarangan ataukah kita masih hanya memberikan Tuhan sisa-sisa dari apa yang kita masih punya? Sangatlah mudah untuk kita memenuhi keperluan kita dahulu dan memberikan untuk Tuhan segala yang masih ada sisa. Misalnya, sangat mudah untuk kita bangun pagi dan langsung sibuk sana sini mengurusi rumah tangga, atau siap-siap kerja atau siap-siap sekolah, atau bahkan langsung main game, buka komputer atau tv dan bila kita ingat, baru kita berdoa sebentar kepada Tuhan. Apakah ini memberikan yang terbaik bagi Tuhan? Apakah kita menghormati Tuhan bila kita melakukan hal ini? Marilah kita sadari dan mulailah kita menghormati, menghargai dan memberikan yang terbaik untuk Tuhan dalam segala hal di kehidupan kita. Soal waktu untuk Tuhan, membaca Firman, memuji Tuhan, berdoa, melakukan pekerjaan kita untuk Tuhan, memberikan persembahan kita dan sebagainya. Biarlah kita belajar seperti Daud yang memberikan yang terbaik sebab Tuhan layak menerima yang terbaik. Terpujilah Tuhan!


English:

Bible Reading: 1Chronicles 23-24

Before David died, he has prepared everything for Solomon so that he could build the house of the Lord with all that is the best. But he did not stop there, David also took care and assigned the Levites and the priests each to its own duties in taking care of the house of the Lord. Because now that they no longer has to move the ark of the Lord, because it will no longer be in a tent, but in the house of the Lord, therefore, he gave each family with a duty. From here, we can see that David not only has a pure and longing heart to please the Lord, but he also wants everything that is to be done by the people of the Lord be done accordingly, neatly and worthy for the Lord. David really is not just randomly do things for the Lord, he gave the best and he thought a lot and place each duties to each family with care.

What about us? Do we give the best to the Lord and not just as long as we do it, or do we only give what is leftover for the Lord? It is easy for us to fulfill our needs first and then give to the Lord what's leftover. For example, it is easy for us to wake up in the morning and be busy here and there, taking care of the house, getting ready for work, for school, or even went straight to play games, open computers or tv and if we remember, then we give a short prayer to the Lord. Is this giving the best for the Lord? Are we honouring the Lord if we do this? Let us realise and start honouring, appreciating and giving the best for the Lord in all things in our lives. Our time for the Lord, when we read the Word, praising God, praying, doing our work for the Lord, giving our offerings and etc. Let us learn to be like David who gave the best because the Lord deserves the best. Praise be to the Lord!

No comments:

Post a Comment