Wednesday, December 28, 2011

Sudut Pandang | Perspective

Indo:

Pembacaan Alkitab: Yohanes 12

Ada suatu sikap dan sudut pandang Yesus yang dapat kita pelajari dari apa yang Tuhan Yesus katakan di sini. Tuhan Yesus tahu bahwa waktunya sudah dekat untuk Ia mati disalib. Dan mengetahui bahwa Ia mengalami suatu kesusahan, Ia tidak berkata kepada Bapa untuk menyelamatkan-Nya, tetapi Ia berkata kepada Bapa agar nama Bapa dimuliakan. Tuhan Yesus tidak melihat bahwa masalah atau kesusahan yang Ia alami atau akan alami sebagai suatu hal yang di mana Ia perlu diselamatkan. Tetapi Ia melihat itu sebagai suatu kesempatan agar Bapa dapat dimuliakan.

Inilah sudut pandang yang patut kita teladani di dalam hidup kita. Ketika kita menghadapi kesusahan, masalah atau tantangan, kita tidak melihat semua itu sebagai suatu hal di mana kita perlu diselamatkan, tetapi suatu hal di mana kita dapat belajar dipimpin agar pada akhir dari setiap masalah, tantangan atau kesusahan, Bapa dimuliakan di hidup kita. Sebab, bila kita melihat semua itu sebagai hal di mana kita perlu diselamatkan, maka fokus kita itu kepada diri kita sendiri dan akan apa yang menguntungkan bagi kita. Hal ini mengundang ke-egoisan dan sifat yang berfokus kepada diri sendiri. Dan ini akan membuat kita meninggikan diri kita melebihi Tuhan di dalam hidup kita ini. Sedangkan bila kita melihat semuanya itu sebagai kesempatan agar Bapa dimuliakan, maka fokus kita bukan diri kita, melainkan kepada Bapa di Sorga. Dan dengan begitu, kita belajar untuk membuang ke-egoisan dan sikap mementingkan diri sendiri. Kita juga belajar untuk berpikir akan Firman Tuhan, sebab untuk Bapa dapat dimuliakan kita perlu dibimbing oleh Forman Tuhan dan Roh Kudus.

Oleh sebab itu, marilah kita mulai belajar untuk ubah sudut pandang kita. Sehingga apapun yang kita hadapi, baik atau buruk, semuanya dapat kita lihat sebagai kesempatan agar Bapa dimuliakan di hidup kita.


English:

Bible Reading: John 12

There is an attitude and perspective of Jesus that we can learn from what the Lord Jesus said here. The Lord Jesus knows that the time is near for Him to die on the cross. And knowing that He is facing a difficulty, He did not say to the Father to save Him, but He said to the Father so that the Father is glorified. The Lord Jesus did not see the problem or difficulty He is facing as something where He needs to be saved from. But He saw it as an opportunity so that the father may be glorified.

This is the kind of perspective that we need to learn. When we are facing difficulties,problems or challenges, we do not see it as something where we need saving, but as something where we can learn to be led so that at the end of every problem, challenges or difficulties, the Father is glorified in our lives. Because, if we see it as where we need saving, then our focus is ourselves and what is beneficial to us. This produces selfishness and self-centredness. And this will lift up ourselves higher than the Lord in our lives. While if we see it as an opportunity for the Father to be glorified, then our focus is no longer on ourselves but on the Father in Heaven. And by doing so, we are learning to throw away our selfsishness and self-centredness. We also learn to think of the Word of God, because for the Father to be glorified we need to be led by His Words and the Holy Spirit.

Therefore, let us start to change our perspective. So that whatever we face, be it good or bad, we can see it as opportunities for the Father to be glorified in our lives.


Blessings,

Maruli Saputra

No comments:

Post a Comment