Tuesday, October 29, 2013

Sikap Seperti Janda Di Sarfat | Attitude Like The Widow In Zarephath

Indo

Pembacaan Alkitab: 1Raja-Raja 17-18

Elia adlah nabi Tuhan yang diurapi dan yang hidup taat dan setia kepada Tuhan. Kemanapun ia pergi, Tuhan menyertainya. Walaupun tidak ada hujan dan kelaparan di mana-mana, Elia tetap dapat minum dan makan di manapun Tuhan mengirimnya. Inilah kesetiaan Tuhan dan kemurahan Tuhan atas umat-Nya yang taat dan setia kepada-Nya, yang melakukan Firman-Nya. Tetapi janda yang dimintai oleh Elia untuk memberi dia minum dan makan itu juga ikut terberkati karena ketaatannya dan sikapnya yang mendahulukan abdi Allah. Janda itu bisa saja menoak Elia, sebab memang bahan untuk makanan baginya dan anaknya pun tidak cukup, apalagi bila harus membagikannya kepada orang ketiga. Tetapi karena kerelaannya berkorban bagi abdi Tuhan dan ketaatannya, janda itu ikut terberkati dan tepung serta minyak yang dimilikinya tidak berkurang selama Elia tinggal di sana. Biarlah kita juga belajar dari janda ini untuk taat kepada Frman Tuhan, untuk berani berkorban dalam menaati Firman Tuhan. Sebab bila tidak ada pengorbanan dari pihak kita, maka tidak akan ada iman, sebab semuanya itu masih masuk di akal. Tetapi justru hal-hal yang diluar akal pikiran manusia, itulah yang memerlukan ketaatan dan iman kepada Tuhan. Jadi, biarlah kita belajar untuk rela berkorban, taat dan memiliki iman kepada Tuhan yang Maha Kuasa.


English

Bible Reading: 1Kings 17-18

Elijah is an anointed prophet of God who lived in obedience and faithfulness to the Lord. Whereever he goes, the Lord is with Him. Even though there are no rain and famine are everywhere, Elijah was still able to drink and eat whereever the Lord sents him. This is the faithfulness and mercy of the Lord upon His people who are obedient and faithful to Him, one who does His Word. But the widow who was asked by Elijah to give him drink and food was also blessed because of her obedience and attitude of putting the servant of God before her. The widow can reject Elijah, for what she had for food was not even enough for her and her son, and it'll be even less if they have to share it with a third person. But because of her willingness to sacrifice for the servant of God and her obedience, the widow was also blessed and the flour alongwith her oil never ran out while Elijah lived there. Let us also learn from this widow to obey to the Word of God, to be willing to sacrifice in obeying the Word of God. Fir if there are no sacrifice on our part, then there is no faith, because everything still makes sense. But the things that is beyond our minds, those are the things that needs obedience and faith to the Lord. So, let us learn to be willing to sacrifice, obey and have faith to the Lord Almighty.

No comments:

Post a Comment