Monday, November 26, 2012

Jangan Terttipu | Do Not Be Deceived

Indo


Pembacaan Alkitab: Ibrani 10


Kita telah ketahui kebenaran bahwa Tuhan Yesus Kristus adalah Imam Besar kita, Ia yang telah menghapus dosa kita dengan darah-Nya yang tercurah. Dan oleh pengorbanan-Nya di kayu salib, kita mendapatkan pengharapan dan kehidupan yang kekal. Dan dengan kebenaran ini, dengan iman, kita telah dibenarkan, disucikan, dihapus dosanya. Melalui baptisan air, kehidupan lama kita juga telah mati dan kita telah bangkit bersama Kristus sebagai ciptaan baru. Oleh karena itu, marilah kita hidup dengan pikiran yang dibaharui, yakni bahwa kita telah bebas dari dosa. Jangan sampa kita tertipu oleh iblis yang menuduh kita terus menerus akan dosa dan kesalahan kita. Ingatlah bahwa Tuhan tidak pernah menuduh-nuduh kita, tetapi Ia adalah Allah Maha Pengampun. Dan oleh karena itulah kita juga perlu untuk memiliki persekutan orang percaya yang dapat mengingatkan kita selalu akan pengharapan dan kebenaran Tuhan ini, sehingga kita memiliki dukungan dalam doa, kata-kata yang membangun dan kekuatan oleh Roh Kudus dan persekutuan orang-orang percaya.

 

English


Bible Reading: Hebrews 10


We know the truth that the Lord Jesus Christ is our High Priest, He is the One who has wiped away our sins with His blood. And by His sacrifice on the cross, we received hope and eternal life. And by this truth, in faith, we have been made righteous, sanctify and our sins has been wiped away. Through water baptism, our old lives also have died and we have risen up with Christ as a new creation. Therefore, let us live with a renewed mind, that we have been freed from sins. Do not let ourselves be deceived by the devil who condemns us again and again of our sins and iniquities. Remember that the Lord does not condemn us, but He is a forgiving God. And because of that, we also need to have a community of believers who can always remind us of the hope and truth of God, so that we would have support in prayers, word of encouragements and strength from the Holy Spirit and the community of believers.

No comments:

Post a Comment