Indo
Pembacaan Alkitab: Mazmur 74
Mazmur Asaf ini adalah mazmur ketika Israel ada dalam pembuangan karena dosa-dosa mereka yang terus-menerus walaupun mereka sudah ditegur dan diingatkan berkali-kali dan selama ratusan tahun Tuhan bersabar terhadap mereka. Dan pada saat itu tidak ada nabi yang dapat mereka hampiri karena mereka berada dalam jajahan orang. Dan ini adalah teriak minta tolong oleh orang Israel kepada Tuhan agar Tuhan mengingat kepada janji-janji-Nya di jaman dulu. Dari sejarah kita tahu bahwa Israel berada dalam pembuangan sekitar 70 tahun dan kemudian Tuhan mulai menggerakkan orang-orang agar Bait Allah dan Yerusalem kembali dibangun. Dari sini kita tahu bahwa Tuhan tidak pernah melupakan janji-jnaji-Nya, Ia bahkan tetap mengasihi dan telah bernubuat bahwa Israel akan dibuang tetapi akan kembali lagi dan ini agar mereka mengingat saat-saat di mana mereka tidak berada di dalam perlindungan Tuhan, saat mereka ada di bawah Mesir. Terkadang bila kita terus-menerus bandel dan tidak taat kepada Tuhan dalam hal yang sama, Tuhan dapat mengajar kita dengan keras agar kita sadar dan mau berbalik kepada-Nya. Tetapi janganlah kita menunggu sampai seperti itu, biarlah kita belajar dari Israel agar kita tidak terus-menerus tidak taat kepada Tuhan. Biarlah kita belajar untuk mendengarkan teguran Tuhan dan terus bertobat dan diubahkan oleh Firman-Nya.
English
Bible Reading: Psalms 74
This psalm of Asaph is a psalm when Israelites were in exile because of their sins that they kept on repeating even though they have been rebuked and reminded many times and for hundreds of years the Lord has been patient with them. And at that time there were no prophets they can come to because they were under oppresion. And this is the cry of the Isralites to the Lord so that He would remember His promises in the past. From history we know that Israelites were in exile for about 70 years and then the Lord started to move people so that the temple of the Lord and Jerusalem was built again. Here we know that the Lord never forgot His promises, in fact, He stil loved them and has prophesied that the Israelites will be exiled and then came back again and this is so that they would remember the time when they were not under God's protection, when they were under Egypt. SOmetimes, if we keep on being disobedient in the same thing again and again, the Lord will teach us in a more harsh way so that we would realise and want to go back to Him. But do not wait until we are at that stage, let us learn from the Israelites so that we would not continualy disobeyed God. Let us learn to listen to the rebuke of God and then repent and be changed by His Words.
Pembacaan Alkitab: Mazmur 74
Mazmur Asaf ini adalah mazmur ketika Israel ada dalam pembuangan karena dosa-dosa mereka yang terus-menerus walaupun mereka sudah ditegur dan diingatkan berkali-kali dan selama ratusan tahun Tuhan bersabar terhadap mereka. Dan pada saat itu tidak ada nabi yang dapat mereka hampiri karena mereka berada dalam jajahan orang. Dan ini adalah teriak minta tolong oleh orang Israel kepada Tuhan agar Tuhan mengingat kepada janji-janji-Nya di jaman dulu. Dari sejarah kita tahu bahwa Israel berada dalam pembuangan sekitar 70 tahun dan kemudian Tuhan mulai menggerakkan orang-orang agar Bait Allah dan Yerusalem kembali dibangun. Dari sini kita tahu bahwa Tuhan tidak pernah melupakan janji-jnaji-Nya, Ia bahkan tetap mengasihi dan telah bernubuat bahwa Israel akan dibuang tetapi akan kembali lagi dan ini agar mereka mengingat saat-saat di mana mereka tidak berada di dalam perlindungan Tuhan, saat mereka ada di bawah Mesir. Terkadang bila kita terus-menerus bandel dan tidak taat kepada Tuhan dalam hal yang sama, Tuhan dapat mengajar kita dengan keras agar kita sadar dan mau berbalik kepada-Nya. Tetapi janganlah kita menunggu sampai seperti itu, biarlah kita belajar dari Israel agar kita tidak terus-menerus tidak taat kepada Tuhan. Biarlah kita belajar untuk mendengarkan teguran Tuhan dan terus bertobat dan diubahkan oleh Firman-Nya.
English
Bible Reading: Psalms 74
This psalm of Asaph is a psalm when Israelites were in exile because of their sins that they kept on repeating even though they have been rebuked and reminded many times and for hundreds of years the Lord has been patient with them. And at that time there were no prophets they can come to because they were under oppresion. And this is the cry of the Isralites to the Lord so that He would remember His promises in the past. From history we know that Israelites were in exile for about 70 years and then the Lord started to move people so that the temple of the Lord and Jerusalem was built again. Here we know that the Lord never forgot His promises, in fact, He stil loved them and has prophesied that the Israelites will be exiled and then came back again and this is so that they would remember the time when they were not under God's protection, when they were under Egypt. SOmetimes, if we keep on being disobedient in the same thing again and again, the Lord will teach us in a more harsh way so that we would realise and want to go back to Him. But do not wait until we are at that stage, let us learn from the Israelites so that we would not continualy disobeyed God. Let us learn to listen to the rebuke of God and then repent and be changed by His Words.
No comments:
Post a Comment