Indo
Pembacaan Alkitab: Kejadian 38
Melaui kejadian antara Yehuda dan Tamar menantunya, kita dapat melihat bagaimana buruknya hal-hal yang ada di luar dari Tuhan. Langkah pertama yang salah dari Yehuda adalah bahwa ia meninggalkan saudara-saudaranya dan ia pergi dan mengambil bagi dirinya perempuan Kanaan. Inilah mengapa Tuhan juga tidak menginginkan kawin campur antara orang Israel dengan bangsa-bangsa lain, sebab banyak sekali hal-hal yang tidak bermoral di lakukan di antara bangsa-bangsa lain pada saat itu. Bukti ini dapat kita lihat dari kejadian bahwa Yehuda dapat berjalan di tengah kota dan melihat perempuan yang terlihat perempuan sundal dan dapat menghampirinya dengan begitu saja. Bukankah hal ini menunjukkan bahwa Kanaan memiliki standar moral yang rendah sekali dan bahkan bertentangan dengan Firman Tuhan. Oleh karena itu, biarlah kita belajar dari kejadian ini. Janganlah kita mengikuti standar moral dunia yang sudah hancur dan bobrok yang terdapat tindakan immoral di mana-mana. Tetapi biarlah kita hidup dengan integritas dalam kebenaran Firman Tuhan. Walaupun kita terlihat aneh oleh orang-orang lain, tetapi kita tahu bahwa di hadapan Tuhan kita benar. Jadi, jauhkanlah segala hal yang immoral yang ada di sekitar kita, dan janganlah kita seperti Yehuda yang keluar dair persekutuan dengan saudara-saudaranya. Justru kita perlu untuk selalu berada di dalam komunitas orang percaya yang sama-sama berdiri dalam standar moral yang benar yang sesuai dengan Firman Tuhan. Jadi, biarlah kita hidup dengan integritas, sesuai dengan standar moral Tuhan dan bukan dunia atau manusia.
English
Bible Reading: Genesis 38
Through the incident with Judah and his daughter in law, Tamar, we can see how the things outside of God is so bad. The first wring step that Judah did was to leave his brothers and he want to take for himself a Canaanite woman as a wife. This is why the Lord does not allow mixed marriage between Israel and other nations, for at that time, there are many immoral acts being done in other nations at that time. This prove can be seen from the incident that Judah can just walk in the midst of the city, come up to a woman that looks like a harlot and sleeps with her. Doesn't this shows that Canaan had a very low moral standard and even against the Word of God. Therefore, let us learn to live in integrity in the truth of the Word of God. Even though others may see us as being weird, but we know that before God we are right. So, keep away from immoral things around us, and do not be like Judah who went out from the fellowship of his brothers. In fact, we need to always be in the community of believers who stand firm in the same moral standard that is true and in accordance to the Word of God. SO, let us live with integrity, according to the moral standard of God and not the world or of men.
Pembacaan Alkitab: Kejadian 38
Melaui kejadian antara Yehuda dan Tamar menantunya, kita dapat melihat bagaimana buruknya hal-hal yang ada di luar dari Tuhan. Langkah pertama yang salah dari Yehuda adalah bahwa ia meninggalkan saudara-saudaranya dan ia pergi dan mengambil bagi dirinya perempuan Kanaan. Inilah mengapa Tuhan juga tidak menginginkan kawin campur antara orang Israel dengan bangsa-bangsa lain, sebab banyak sekali hal-hal yang tidak bermoral di lakukan di antara bangsa-bangsa lain pada saat itu. Bukti ini dapat kita lihat dari kejadian bahwa Yehuda dapat berjalan di tengah kota dan melihat perempuan yang terlihat perempuan sundal dan dapat menghampirinya dengan begitu saja. Bukankah hal ini menunjukkan bahwa Kanaan memiliki standar moral yang rendah sekali dan bahkan bertentangan dengan Firman Tuhan. Oleh karena itu, biarlah kita belajar dari kejadian ini. Janganlah kita mengikuti standar moral dunia yang sudah hancur dan bobrok yang terdapat tindakan immoral di mana-mana. Tetapi biarlah kita hidup dengan integritas dalam kebenaran Firman Tuhan. Walaupun kita terlihat aneh oleh orang-orang lain, tetapi kita tahu bahwa di hadapan Tuhan kita benar. Jadi, jauhkanlah segala hal yang immoral yang ada di sekitar kita, dan janganlah kita seperti Yehuda yang keluar dair persekutuan dengan saudara-saudaranya. Justru kita perlu untuk selalu berada di dalam komunitas orang percaya yang sama-sama berdiri dalam standar moral yang benar yang sesuai dengan Firman Tuhan. Jadi, biarlah kita hidup dengan integritas, sesuai dengan standar moral Tuhan dan bukan dunia atau manusia.
English
Bible Reading: Genesis 38
Through the incident with Judah and his daughter in law, Tamar, we can see how the things outside of God is so bad. The first wring step that Judah did was to leave his brothers and he want to take for himself a Canaanite woman as a wife. This is why the Lord does not allow mixed marriage between Israel and other nations, for at that time, there are many immoral acts being done in other nations at that time. This prove can be seen from the incident that Judah can just walk in the midst of the city, come up to a woman that looks like a harlot and sleeps with her. Doesn't this shows that Canaan had a very low moral standard and even against the Word of God. Therefore, let us learn to live in integrity in the truth of the Word of God. Even though others may see us as being weird, but we know that before God we are right. So, keep away from immoral things around us, and do not be like Judah who went out from the fellowship of his brothers. In fact, we need to always be in the community of believers who stand firm in the same moral standard that is true and in accordance to the Word of God. SO, let us live with integrity, according to the moral standard of God and not the world or of men.
No comments:
Post a Comment