Indo
Pembacaan Alkitab: Keluaran 26
Tuhan berbicara kepada Musa dan Tuhan bukan hanya berbicara saja, tetapi Tuhan memberikan rencana-Nya kepada Musa. Ia memberikan perintah-perintah-Nya, memberikan secara rinti apa saja yang diperlukan untuk membuat Kemah Suci bagi Tuhan untuk Tuhan tinggal di tengah-tengah umat Israel. Dan Tuhan juga masih berbicara kepada umat-Nya sekarang ini. Bahkan lebih sering karena pada jaman dahulu, untuk seseorang menghadap kepada Tuhan, ia perlu menguduskan dirinya dahulu dan tidak dengan sembarangan. Tetapi jaman sekarang melalui pengorbanan Yesus di kayu salib, Ia menjadi jembatan dan pintu bagi umat manusia untuk datang kepada Tuhan. Lebih lagi, Tuhan telah mencurahkan Roh Kudus-Nya yang dapat menolong dan memipin kita untuk berkomunikasi dengan Tuhan yang adalah Roh. Sayangnya banyak dari kita sekarang ini yang menganggap bahwa Tuhan hanya berbicara kepada beberapa orang saja. Bila memang begitu, Ia tidak perlu susah-susah mengorbankan diri-Nya agar semua dari kita dapat datang kepada-Nya. Jadi, janganlah kita mau tertipu oleh iblis yang membuat kita berpikir bahwa Tuhan tidak berbicara kepada kita. Tetapi biarlah mata kita terbuka, bahwa Tuhan berbicara. Ia berbicara melalui Firman-Nya yang tertulis, Ia berbicara melalui orang-orang di sekitar kita, melalui para pengkhotbah, melalui lagu-lagu rohani yang terinspirasi dari Tuhan, melalui kesaksian-kesaksian orang, melalui mimpi, juga melalui Roh Kudus yang membisikkannya kepada kita. Jadi jangan kita menutup pikiran, mata dan telinga kita, tetapi biarlah kita minta agar Tuhan latih, supaya kita makin peka dan makin mengenal suara-Nya.
English
Bible Reading: Exodus 26
The Lord speaks to Moses and the Lord did not only speak, but the Lord gave His plans to Moses. He gave His commandments, gave in details what were needed to make the Tabernacle for the Lord to come and dwell in the midst of Israel. And the Lord still speaks to His people until today. Even more now than in the past, because in the past for one to come to see the Lord, one would need to sanctify oneself first. But now, through the sacrifice of Jesus on the cross, He has become the bridge and door for mankind to come to the Lord. Moreover, the Lord has poured out His Holy Spirit who can help us and lead us to communicate with the Lord who is a Spirit. Unfortunately many of us thinks that the Lord only speaks to some. If it is like that, He does not need to sacrifice Himself so that we all can come to Him. So, do not want to be deceived by the devil who makes us think that the Lord does not speak to us. But let our eyes be open, that the Lord also speaks. He speaks through His written Word, He speaks through people around us, through preachers, through songs which are inspired by the Lord, through testimonies of others, through dreams and through the Holy Spirit who whispers to us. So, do not close our mindset, eyes and ears, but let us ask the Lord to train us so that we may become more sensitive to and know His voice more.
Pembacaan Alkitab: Keluaran 26
Tuhan berbicara kepada Musa dan Tuhan bukan hanya berbicara saja, tetapi Tuhan memberikan rencana-Nya kepada Musa. Ia memberikan perintah-perintah-Nya, memberikan secara rinti apa saja yang diperlukan untuk membuat Kemah Suci bagi Tuhan untuk Tuhan tinggal di tengah-tengah umat Israel. Dan Tuhan juga masih berbicara kepada umat-Nya sekarang ini. Bahkan lebih sering karena pada jaman dahulu, untuk seseorang menghadap kepada Tuhan, ia perlu menguduskan dirinya dahulu dan tidak dengan sembarangan. Tetapi jaman sekarang melalui pengorbanan Yesus di kayu salib, Ia menjadi jembatan dan pintu bagi umat manusia untuk datang kepada Tuhan. Lebih lagi, Tuhan telah mencurahkan Roh Kudus-Nya yang dapat menolong dan memipin kita untuk berkomunikasi dengan Tuhan yang adalah Roh. Sayangnya banyak dari kita sekarang ini yang menganggap bahwa Tuhan hanya berbicara kepada beberapa orang saja. Bila memang begitu, Ia tidak perlu susah-susah mengorbankan diri-Nya agar semua dari kita dapat datang kepada-Nya. Jadi, janganlah kita mau tertipu oleh iblis yang membuat kita berpikir bahwa Tuhan tidak berbicara kepada kita. Tetapi biarlah mata kita terbuka, bahwa Tuhan berbicara. Ia berbicara melalui Firman-Nya yang tertulis, Ia berbicara melalui orang-orang di sekitar kita, melalui para pengkhotbah, melalui lagu-lagu rohani yang terinspirasi dari Tuhan, melalui kesaksian-kesaksian orang, melalui mimpi, juga melalui Roh Kudus yang membisikkannya kepada kita. Jadi jangan kita menutup pikiran, mata dan telinga kita, tetapi biarlah kita minta agar Tuhan latih, supaya kita makin peka dan makin mengenal suara-Nya.
English
Bible Reading: Exodus 26
The Lord speaks to Moses and the Lord did not only speak, but the Lord gave His plans to Moses. He gave His commandments, gave in details what were needed to make the Tabernacle for the Lord to come and dwell in the midst of Israel. And the Lord still speaks to His people until today. Even more now than in the past, because in the past for one to come to see the Lord, one would need to sanctify oneself first. But now, through the sacrifice of Jesus on the cross, He has become the bridge and door for mankind to come to the Lord. Moreover, the Lord has poured out His Holy Spirit who can help us and lead us to communicate with the Lord who is a Spirit. Unfortunately many of us thinks that the Lord only speaks to some. If it is like that, He does not need to sacrifice Himself so that we all can come to Him. So, do not want to be deceived by the devil who makes us think that the Lord does not speak to us. But let our eyes be open, that the Lord also speaks. He speaks through His written Word, He speaks through people around us, through preachers, through songs which are inspired by the Lord, through testimonies of others, through dreams and through the Holy Spirit who whispers to us. So, do not close our mindset, eyes and ears, but let us ask the Lord to train us so that we may become more sensitive to and know His voice more.
No comments:
Post a Comment