Indo
Pembacaan Alkitab: 1Timotius 6
Firman Tuhan mengajarkan kepada kita bahwa akar dari segala kejahatan adalah cinta akan uang. Banyak yang salah mengerti sehingga menganggap kalau uang itu jahat dan dapat membawa kita terjerat ke dalam dosa, sehingga ada yang sampai mengalami dilema dengan uang. Sedangkan sebenarnya uang tidaklah jahat, tetapi cinta akan uang, itulah yang jahat dan yang akan membawa kita terjerat ke dalam dosa. Tuhan tahu bahwa untuk kita dapat hidup di dunia, kita perlu uang, oleh karena itu, Tuhan tidak melarang kita untuk memiliki uang ataupun untuk memiliki banyak uang. Justru bila kita memiliki banyak uang, kita dapat menjadi berkat bagi orang-orang yang membutuhkan. Jadi, biarlah kita benarkan pemikiran kita dahulu, uang bukanlah masalahnya. Tetapi sikap hati kita terhadap uang yang menjadi masalah, cinta akan uang adalah masalah. Sebab bila kita cinta akan uang, maka kita akan mengejar uang itu, kita akan terikat sehingga apapun yang kita lakukan, semuanya berpusat kepada uang dan bagaimana kita dapat memiliki lebih banyak uang lagi. Karena cinta akan uanglah kita berbuat curang dalam berbisnis, melakukan kejahatan, lupa akan keluarga dan akhirnya rumah tangga hancur, jatuh ke dalam nafsu-nafsu yang hampa yang akhirnya membawa kepada kehancuran. Jadi, kembali lagi kepada sikap hati kita saat ini. Apakah kita mengejar uang sehingga uang menjadi tuan dan kita menjadi hamba uang, ataukah kita yang menjadi tuannya uang? Hal ini tidak berarti bahwa kita tidak boleh bekerja keras hanya untuk mencari uang, tetapi justru kita perlu untuk bekerja keras, sebab itulah bagian kita. Dengan motivasi yang salah, kita akan terjerat, tetapi dengan motivasi dan sikap hati yang benar, Tuhan akan melimpahkan berkat atas kerja keras kita. Hanya saja kita perlu ingat, uang bukanlah tuan kita, tetapi Tuhan Yesus Kristuslah tuan kita, Dialah sumber segalanya dan Ia yang memberkati kita sesuai dengan bagian kita masing-masing. Jadi, kejarlah Tuhan dan bukan uang, jadilah hamba Tuhan dan bukan hamba uang dan cintailah Tuhan dan bukan uang.
English
Bible Reading: 1Timothy 6
The Word of God teaches us that the source of all evil is the love for money. Many has the wrong understanding that they thought that money itself is evil and can bring us to sin, that there are those who faces dilemma with money. Whole in fact, money is not evil, but the love of money is evil and will bring us to sin. The Lord knows that to live in this world, we need money and therefore the Lord do not stop us from having money or having a lot of it. In fat, if we have a lot of it, we can be a blessing for others who are in need. So, let us get the truth set in our mind, money is not the problem. But our attitude towards money is the problem, the love of money is the problem. Because if we love money, then we will chase after it, we will be bound such that whatever we do, all is focused on money and how we can get more money. Because of the love of money that people cheat in doing business, does evil things, forgetting their families that their family are broken, falls into temptation and harmful desires that brings to destruction. So, it all comes back again to our attitude. Do we chase money that money becomes our master and that we become the slave of money, or do we become the master over money? This does not mean that we do not need to work hard for money, but in fact we need to work hard because that is our part. With the wrong motivation, we will be bound, but with the right motivation and attitude, the Lord will pour out blessings over our hard work. We only need to remember that money is not our master, but the Lord Jesus Christ is our master. He is the source of everything and He is the one that blesses us accordingly. So, chase the Lord and not money, become slave of God and not money and love the Lord and not money.
Pembacaan Alkitab: 1Timotius 6
Firman Tuhan mengajarkan kepada kita bahwa akar dari segala kejahatan adalah cinta akan uang. Banyak yang salah mengerti sehingga menganggap kalau uang itu jahat dan dapat membawa kita terjerat ke dalam dosa, sehingga ada yang sampai mengalami dilema dengan uang. Sedangkan sebenarnya uang tidaklah jahat, tetapi cinta akan uang, itulah yang jahat dan yang akan membawa kita terjerat ke dalam dosa. Tuhan tahu bahwa untuk kita dapat hidup di dunia, kita perlu uang, oleh karena itu, Tuhan tidak melarang kita untuk memiliki uang ataupun untuk memiliki banyak uang. Justru bila kita memiliki banyak uang, kita dapat menjadi berkat bagi orang-orang yang membutuhkan. Jadi, biarlah kita benarkan pemikiran kita dahulu, uang bukanlah masalahnya. Tetapi sikap hati kita terhadap uang yang menjadi masalah, cinta akan uang adalah masalah. Sebab bila kita cinta akan uang, maka kita akan mengejar uang itu, kita akan terikat sehingga apapun yang kita lakukan, semuanya berpusat kepada uang dan bagaimana kita dapat memiliki lebih banyak uang lagi. Karena cinta akan uanglah kita berbuat curang dalam berbisnis, melakukan kejahatan, lupa akan keluarga dan akhirnya rumah tangga hancur, jatuh ke dalam nafsu-nafsu yang hampa yang akhirnya membawa kepada kehancuran. Jadi, kembali lagi kepada sikap hati kita saat ini. Apakah kita mengejar uang sehingga uang menjadi tuan dan kita menjadi hamba uang, ataukah kita yang menjadi tuannya uang? Hal ini tidak berarti bahwa kita tidak boleh bekerja keras hanya untuk mencari uang, tetapi justru kita perlu untuk bekerja keras, sebab itulah bagian kita. Dengan motivasi yang salah, kita akan terjerat, tetapi dengan motivasi dan sikap hati yang benar, Tuhan akan melimpahkan berkat atas kerja keras kita. Hanya saja kita perlu ingat, uang bukanlah tuan kita, tetapi Tuhan Yesus Kristuslah tuan kita, Dialah sumber segalanya dan Ia yang memberkati kita sesuai dengan bagian kita masing-masing. Jadi, kejarlah Tuhan dan bukan uang, jadilah hamba Tuhan dan bukan hamba uang dan cintailah Tuhan dan bukan uang.
English
Bible Reading: 1Timothy 6
The Word of God teaches us that the source of all evil is the love for money. Many has the wrong understanding that they thought that money itself is evil and can bring us to sin, that there are those who faces dilemma with money. Whole in fact, money is not evil, but the love of money is evil and will bring us to sin. The Lord knows that to live in this world, we need money and therefore the Lord do not stop us from having money or having a lot of it. In fat, if we have a lot of it, we can be a blessing for others who are in need. So, let us get the truth set in our mind, money is not the problem. But our attitude towards money is the problem, the love of money is the problem. Because if we love money, then we will chase after it, we will be bound such that whatever we do, all is focused on money and how we can get more money. Because of the love of money that people cheat in doing business, does evil things, forgetting their families that their family are broken, falls into temptation and harmful desires that brings to destruction. So, it all comes back again to our attitude. Do we chase money that money becomes our master and that we become the slave of money, or do we become the master over money? This does not mean that we do not need to work hard for money, but in fact we need to work hard because that is our part. With the wrong motivation, we will be bound, but with the right motivation and attitude, the Lord will pour out blessings over our hard work. We only need to remember that money is not our master, but the Lord Jesus Christ is our master. He is the source of everything and He is the one that blesses us accordingly. So, chase the Lord and not money, become slave of God and not money and love the Lord and not money.
No comments:
Post a Comment