Pembacaan Alkitab: Matius 15
Yesus adalah seorang yang penuh dengan belas kasihan dan penuh kasih. Oleh karena kasih-Nyalah Ia menyembuhkan, mengajar dan tentunya Ia juga menegur dengan keras. Teguran Yesus yang diucapkan kepada orang Farisi sangatlah keras, tetapi ini dilakukan-Nya agar mereka mau bertobat.
Yesus berkata bahwa orang-orang Farisi adalah orang-orang yang munafik. Mereka memuliakan Tuhan dengan bibir mereka tetapi hatinya jauh daripada Tuhan.Sebab walaupun mereka beribadah kepada Tuhan, mereka mengajarkan perintah manusia dan bukan perintah Tuhan.
Demikian jugalah kita harus waspada di dalam kehidupan kita. Jangan sampai kita menjadi seperti orang-orang Farisi ini. Jangan sampai pengetahuan kita dan segala aturan manusia mendahului Tuhan, Firman dan perintah-Nya. Janganlah kita juga menyembah dan memuji Tuhan hanya sekedar bernyanyi, sedangkan hati kita dan pikiran kita condong kepada hal yang lainnya.
Biarlah kita selalu kembali kepada Firman Tuhan. Bila ada yang membuat kita bimbang atau tidak tahu yang mana yang benar atau yang harus dilakukan, marilah kita kembali kepada Firman Tuhan untuk jawaban. Biarlah kita tidak mencari hikmat manusia dan mencari peraturan manusia, tetapi biarlah kita cari Firman dan perintah-perintah Tuhan. Dan juga biarlah hati kita terus penuh dengan kerendahan hati sehingga kita tidak bebal dan mau bertobat saat kita ditegur. Lebih lagi, biarlah apa yang kita baca dan renungkan dari Firman Tuhan kita lakukan dalam hidup kita setiap hari agar kita tidak menjadi orang-orang yang munafik. Bila kita gagal, janganlah kita putus asa dan menyerah, tetapi biarlah kita bertobat dan mau belajar kembali kepada Tuhan Yesus Kristus. Jadi, marilah kita utamakan Firman dan perintah Tuhan di atas segala perintah dan aturan manusia.
No comments:
Post a Comment