Kejadian 18
"Sungguh apakah ada yang mustahil bagi Tuhan?"
Inilah pertanyaan Tuhan kepada Sara ketika Sara tertawa karena tidak percaya bahwa ia akan melahirkan anak bagi Abraham di masa tuanya.
Seringkali kitapun berlaku demikian. Kita mungkin sudah tahu janji Tuhan, seperti Sara, tetapi karena keadaan kita yang menurut ukuran manusia tidak mungkin terjadi, maka kita tidak percaya bahwa hal itu akan terjadi.
Bila demikian, di manakah iman kita? Apakah Tuhan kita begitu tak berdaya? Tentu tidak! Tuhan kita adalah Tuhan yang melakukan hal-hal yang mustahil dan bahkan lebih sering melakukan hal yang tidak masuk akal pikiran manusia di bandingkan dengan hal-hal yang dapat kita mengerti.
Justru di dalam ketidak-berdayaan kita, kelemahan kita dan ketidak-mungkinan kitalah Tuhan dapat bekerja dengan leluasa bila kita mengijinkan-Nya. Dengan demikian, nama-Nyalah yang dikenal dan dimuliakan dan bukan diri kita.
Oleh sebab itu, hal apapun yang sepertinya mustahil, tidak masuk di akal, tidak akan pernah dapat terjadi, oleh karena keadaan, lingkungan atau apapun, janganlah kita goyah imannya dan janganlah kita mengikuti arus dunia, tetapi biarlah kita justru ikuti arus Tuhan dengan iman yang teguh.
Percayalah, imani dan hidupilah Firman Tuhan, sebab tidak ada yang mustahil bagi Tuhan dan mereka yang percaya kepada-Nya.
No comments:
Post a Comment